Senin, 19 Agustus 2019

Lestarikan Budaya Nasional, SD Negeri Depok 1 Gelar Pawai 17an Bertema Batik



Depok – Memperingati Hari Ulang Tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74 berbagai kegiatan diadakan sebagai wujud rasa cinta tanah air. Termasuk SD Negeri Depok 1 yang sejak beberapa hari sebelum peringatan HUT RI telah menggelar berbagai kegiatan salah satunya pawai jalan kaki yang diikuti seluruh warga sekolah. Kegiatan pawai yang bertajuk “Depsa Batik Karnaval” mengambil tema batik sebagai ikon dari setiap peserta pawai. Pawai yang dilaksanakan pada Jumat (16/8) mengambil rute Pasar Stan sebagai titik start dilanjutkan menuju jalan Sabo melewati beberapa Sekolah Dasar, Komplek Perkantoran, dan universitas hingga kembali lagi ke titik awal.

Berbagai kreasi berbahan dasar kain batik dituangkan dalam berbagai macam kostum pawai. Mulai dari sekedar kain batik yang diikatkan dipinggang sampai kostum yang meriah dan glamor seperti yang digunakan oleh salah satu siswi bernama Faezila . Bakat modeling yang dimiliki oleh Zila (panggilan) menjadikan modal besar untuk tampil percaya diri dengan kostum yang tidak biasa. Tak mau kalah, peserta pawai yang lainnya pun ikut mengkombinasikan kain batik pada kostum mereka diantaranya pakaian surjan, kostum pasukan bergada keraton, kebaya dengan kain jarik dan lain sebagainya.

Terdapat sedikitnya enam kategori pawai berdasarkan tingkatan kelas. Mulai dari kelas I yakni Petani, kelas II bertema pedagang, kelas III tentang kelautan, kelas IV kumpulan pedagang jamu dan tukang becak, kelas IV kesenian tradisional berupa Jathilan, sedangkan kelas VI seperti sebelumnya mendapat tugas sebagai regu pembuka jalan dengan grup Marching Bandnya.


Pawai yang dilaksanakan untuk yang kedua kalinya mendapat respon yang cukup baik dari orang tua wali siswa. Berbeda dengan pawai pada tahun-tahun sebelumnya, pada kegiatan kali ini para orang tua tidak hanya cukup menyaksikan putra/putri mereka namun beberapa dari mereka turut serta dalam kegiatan termasuk memakai kostum yang sudah ditentukan sesuai kategori. Bahkan Ketua Komite Sekolah Waskito Budi terjun langsung dalam mengamankan jalannya pawai. Sambutan yang baik juga muncul dari masyarakat yang berada pada rute yang dilalui, terbukti banyak masyarakat yang menyaksikan pawai tersebut.

Dengan diadakannya kegiatan pawai tersebut diharapkan dapat meningkatkan rasa kecintaan terhadap tanah air dan menumbuhkan sikap patriotisme khususnya bagi para siswa sekaligus melestarikan budaya bangsa berupa batik sebagai ikon kebudayaan nasional. Kedepan kegiatan semacam ini akan kembali dilaksanakan tentunya dengan konsep yang berbeda dan persiapan yang lebih matang. Kegiatan yang dikatakan cukup sukses ini juga mendapat respon dari media yakni stasiun televisi nasional Indosiar yang menayangkan berita tentang pawai tersebut pada program berita Fokus Indosiar dan Liputan 6 SCTV.

Liputan Indosiar Program Berita Fokus

Liputan SCTV Program Berita Liputan 6





Tidak ada komentar:

Posting Komentar